PINRANG, PIJARNEWS.COM–Puluhan warga dan mahasiswa yang tergabung dalam Forum Mahasiswa Bakaru, menggelar aksi unjuk rasa di depan kantor Power House, PLN Bakaru, Pinrang, Jumat (24/07/2020).
Terkait tuntutan pendemo, Manager PLTA Bakaru, Syamsur, tak menampik soal CSR dan di akuinya setiap tahun juga telah diusulkan, hanya saja kata dia, yang menentukan adalah Perusahaan Listrik Negara (PLN) Unit Induk Wilayah (UIW) Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, dan Sulawesi Barat (Sulselrabar).
“Saya kurang hapal data, 2019 itu ada CSR. Yang jelas sejak saya memimpin itu kita selalu usulkan itu, karena yang menentukan PLN Unit Induk Wilayah,” kata Syamsur
Soal PHK 3 orang warga, Syamsur nenyebut jika itu masih dalam usulan.
“Untuk tiga orang itu sebenarnya baru diusulkan ke UIW, sebenarnya bukan di PHK melainkan mereka baru di usulkan. Kita hanya sebatas mengusulkan,” ujarnya.
Sebelumnya, puluhan pendemo dalam aksinya menuntut sejumlah poin penting yakni meminta PLN Bakaru menjalankan dan distribusikan anggaran CSR yang menjadi tanggung jawabnya, mereka juga meminta perbaikan jalan inspeksi dan jalan menuju kampung Bakaru, dan lampu jalan menunju desa Bakaru, Pekerjakan kembali warga lokal yang di PHK, Beriakan intenssif pelajar dan mahasiswa dari Desa Bakaru serta meminta direktur PLN Bakaru di copot.
“Aksi ini kami lakukan untuk menuntut hak kami sebagai warga bakaru,” kata koordinator lapangan, Rahmat.
Reporter: Fauzan Mahmud