SIDRAP, PIJARNEWS.COM–Apel siaga Petugas Pemutakhiran Data Pemilih (Pantarlih) di Desa Buntu Buangin Digelar diketinggian 527 di atas permukaan laut, tepatnya di bukit Punjabu Desa Buntu Buangin, Kecamatan Pituriase, Kabupaten Sidrap. Sulawesi Selatan, Ahad (12/2/2023).
Apel siaga di bukit Punjabu itu diikuti 13 Pantarlih dari 3 Desa, yakni desa Buntu Buangin, Belawae dan Dengeng-dengeng.
Hadir langsung dalam kegiatan apel siaga tersebut Ketua Bidang Pendidikan Pemilih dan Partisipasi Masyarakat KPU Sidrap Muhammad Akhwan Ali dan Sekretariat, para PPS, PPK dan Panwascam Pitu Riase.
Upacara apel siaga berlangsung sederhana namun khidmat, selain itu hembusan angin yang cukup kencang juga mewarnai kegiatan apel. Untuk ke lokasi bukit Punjabu relatif tidak sulit, sebab akses jalan juga telah dibeton, hanya saja terdapat lubang di beberapa titik, sehingga bagi pemula diperlukan keberanian karena dapat menguji adrenalin, apalagi terdapat titik tanjakan yang lumayan ekstrem.
Akhwan Ali mengatakan, sengaja menggelar apel siaga dilokasi wisata dan di ketinggian sebagai gambaran harapan yang tinggi kepada Pantarlih agar melaksanakan tugasnya dengan baik.
“Karena Pemilu yang baik itu berdasarkan data yang baik,” ujarnya.
Selain itu lanjutnya juga untuk memperkenalkan obyek wisata desa. Karena Bukit Punjabu merupakan tempat wisata yang dikelola Desa Buntu Buangin melalui Badan Usaha milik Desa Atau BUMDES.
“Bukit Punjabu ini juga telah mendapatkan penghargaan salah satunya dari menteri pariwisata dan ekonomi kreatif Sandiaga Salahuddin Uno, sebagai 300 besar anugrah desa wisata Indonesia 2021,” ucapnya.
Akwan Ali melanjutkan, di Kabupaten Sidrap sebanyak 932 Pantarlih yang di Lantik dan diambil sumpah janjinya secara serentak di 11 Kecamatan.
“Jumlah Pantarlih ini berdasarkan jumlah TPS yang ada di Kabupaten Sidrap, yang jumlahnya 932 TPS,” ungkapnya.
Sehingga, masing-masing Pantarlih tersebut akan melakukan pencocokan dan penelitian (Coklit) data pemilih di tingkat TPS pada pemilihan umum 2024 Kabupaten Sidrap.
“Pantarlih ini akan memastikan akurasi data yang diperoleh dari pemerintah Kabupaten,” ujarnya.
Kepada Pantarlih Ahwan Ali menekankan agar melaksanakan tugasnya dengan baik, dan menjalankan fungsinya dengan penuh tanggung jawab.
“Pantarlih ini merupakan ujung tombak yang muaranya adalah kepastian berapa jumlah data pemilih pada pemilu dan pemilihan nantinya,” ucapnya.
Karena itu, tambahnya, usai pelantikan dan pengambilan sumpah, Pantarlih tersebut akan dilatih melalui kegiatan bimbingan teknis (Bimtek).
“Melalui Bimtek itu akan diberikan panduan bekerja dan dijelaskan tugas dan apa-apa yang akan dilakukan Pantarlih nantinya,” tutupnya.(Tohir)