toto

toto

Situs Toto

Situs Toto

Togel Online

toto

  • Tentang Kami
  • Tim Pijarnews
  • Kerjasama
Senin, 8 Desember, 2025
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Pijar News
  • Nasional
  • Ajatappareng
  • Pijar Channel
  • Sulselbar
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Pendidikan
  • Opini
  • Teknologi
  • Kesehatan
Pijar News
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Utama Politik Pilkada

Evaluasi Debat Calon Wali Kota Parepare

Oleh : Rusdianto Sudirman,S.H,M.H, C.Me (Dosen Hukum Tata Negara IAIN Parepare)

Muhammad Tohir Editor: Muhammad Tohir
08:15, 31 Oktober 2024
di Pilkada
Waktu Baca: 3 menit
Evaluasi Debat Calon Wali Kota Parepare

Rusdianto Sudirman,S.H,M.H, C.Me

OPINI–Sesi pertama Debat Publik Pasangan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Kota Parepare sudah digelar Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Parepare, di hotel delima sari sabtu malam, (26/10/2024) kemarin, secara umum berjalan lancar, Namun secara teknis KPU wajib melakukan evaluasi secara menyeluruh, sebagai upaya penyempurnaan dan perbaikan bagi pelaksanaan debat Paslon di sesi kedua

Menurut penulis, setidaknya ada 3 hal yang penting untuk di evaluasi yaitu mekanisme debat, eksistensi panelis, dan minimnya adu gagasan antar paslon. Mari kita analisis lebih jauh.

Mekanisme Debat

Pelaksanaan debat seharusnya menjadi ajang adu gagasan antar paslon dengan cara mengomentari atau menyanggah visi misi masing-masing calon. Oleh karena itu mekanisme debat harus di arahkan agar setiap calon bisa saling debat terkait visi misi yang mereka siapkan apabila terpilih nantinya. Oleh karena itu seharusnya format debat pada babak pertama adalah opening statment yang berisi pemaparan singkat visi misi masing-masing paslon, kemudian babak kedua pertanyaan langsung dari panelis yang ruang lingkup pertanyaannya tidak boleh keluar dari pemaparan visi misi yang di sampaikan setiap paslon di babak pertama (opening statment). Kemudian pada babak ketiga setiap paslon diberi kesempatan yang berimbang untuk saling bertanya atau debat terkait visi misi dan program yang mereka paparkan dibabak pertama. Lalu dibabak keempat giliran setiap calon Wakil walikota yang berdebat, dan babak kelima closing statment dari masing-masing paslon

Dengan demikian maka esensi debat sebagai bagian rangkaian kampanye lebih terasa bermakna karena topik yang diperdebatkan merupakan visi misi dan program unggulan masing-masing paslon.

Honest Card

Penentuan tema debat hanya menggiring arena debat seperti ajang cerdas cermat karena masing-masing paslon justru terjebak pada konsep dan catatan yang mereka persiapkan menjelang debat. Atau justru terkesan hanya menghafal materi yang disampaikan konsultan politik setiap paslon. Publikpun pada akhirnya tidak bisa menilai calon mana yang benar-benar menguasai visi misinya, apalagi jika visi misi dibuatkan oleh para ahli. Sehingga sulit mengukur kapasitas dan gagasan setiap calon jika mekanisme debatnya keluar dari subtansi visi misinya.

Baca Juga

Meylinda Yanti Jejak Mahasiswa yang Merdeka, Melangkah sebagai Mahasiswi Mandiri

Nikah Bawah Tangan: Cinta yang Disembunyikan, Amanah yang Diabaikan

Eksistensi Panelis

Kehadiran panelis pun seakan hanya menjadi bumbu penyedap rasa, karena hanya dihadirkan untuk mencabut pisball tema dan daftar pertanyaan. Akan jauh lebih elegan jika panelis langsung diberikan microfon dan langsung bertanya kepada paslon. Pertanyaan panelis pun tidak boleh keluar dari subtansi visi misi setiap paslon. Dengan begitu kecurigaan terkait daftar pertanyaan yang bocor sebelum debat berlangsung bisa dipertanggungjawabkan karena pertanyaan tersimpan di pikiran panelis bukan didalam amplop yang meskipun tersegel tapi tetap saja sulit untuk percaya kalau pertanyaan itu tidak bocor ke paslon.

Selain itu sebaiknya panelis yang dihadirkan merupakan tokoh atau figur lokal daerah yang mengetahui isu dan masalah yang terjadi di daerah. Bukan panelis impor dari luar yang pada akhirnya hanya mengajukan pertanyaan normatif, karena tidak mengetahui fakta empiris yang terjadi di daerah. Akan berbeda jika panelis lokal yang sudah memahami dan mengamati isu-isu krusial yang terjadi selama 5 tahun terakhir, sehingga pertanyaan panelis bisa mengarah kepada visi misi paslon sekaligus menanyakan strategi penyelesaian masalah berdasarkan data faktual yang sudah dianalisis oleh panelis, dengan begitu publik bisa melihat kemampuan setiap paslon dalam memberikan jawaban yang solutif atau justru paslon tersebut tidak memahami masalah yang ditanyakan panelis.

Minim Adu Gagasan

Debat yang harusnya menjadi ajang adu gagasan dan kemampuan beretorika tidak dapat kita saksikan di debat paslon sesi pertama kemarin, pasalnya hampir setiap paslon fokus pada contekan yang sudah dipersiapkan sebelum pelaksanaan debat. Sejatinya sebagai pasangan calon Walikota dan wakil walikota setiap paslon sudah menguasai visi misi dan programnya. Sehingga dalam pelaksanaan debat nantinya sisa mengatur strategi terkait pembagian topik yang akan mereka sampaikan, misalnya walikota bicara visi misi dan Wakil wali kota bicara program unggulan.

Dengan begitu publik bisa menilai sejauh mana masing-masing paslon menguasai visi misi serta mengetahui strategi yang akan dilakukan setiap paslon dalam mewujudkan visi misinya nanti ketika terpilih.

Visi misi menjadi dokumen penting dalam perencanaan pembangunan daerah. Oleh karena itu adu gagasan terkait visi misi paslon perlu dikampanyekan dalam pelaksanaan debat agar para calon pemilih bisa menilai paslon manakah yang layak untuk memimpin kota Parepare. Paslon mana yang visi misinya sejalan dengan kebutuhan masyarakat kota Parepare atau justru visi misi hanya sekedar omon-omon belaka. Semoga saja tidak

Mudah-mudahan debat kedua nanti akan lebih baik, serta semakin menarik. Dan tentunya visi, misi dan program kerja semua Paslon, dapat tersampaikan secara jelas, lugas, dan mantap. (*)

Terkait: Debat KandidatIAINKPU Parpare

BERITA TERKAIT

Meylinda Yanti Jejak Mahasiswa yang Merdeka, Melangkah sebagai Mahasiswi Mandiri

Meylinda Yanti Jejak Mahasiswa yang Merdeka, Melangkah sebagai Mahasiswi Mandiri

12 Agustus 2025
Nikah Bawah Tangan: Cinta yang Disembunyikan, Amanah yang Diabaikan

Nikah Bawah Tangan: Cinta yang Disembunyikan, Amanah yang Diabaikan

4 Agustus 2025
Kaprodi PAI dan Bahasa Arab IAIN Parepare Raih Gelar Doktor

Kaprodi PAI dan Bahasa Arab IAIN Parepare Raih Gelar Doktor

7 Mei 2025
Ini Dua Wisudawan Terbaik IAIN Parepare, dari Perjalanan Organisasi Hingga Hambatan Ekonomi

Ini Dua Wisudawan Terbaik IAIN Parepare, dari Perjalanan Organisasi Hingga Hambatan Ekonomi

16 Februari 2025
KAHMI Parepare Sarankan Debat Kandidat Lebih Kedepankan Substansi Gagasan dari Paslon

KAHMI Parepare Sarankan Debat Kandidat Lebih Kedepankan Substansi Gagasan dari Paslon

7 November 2024
Pj. Wali Kota Saksikan langsung Debat Perdana Kandidat Pilwalkot Parepare

Pj. Wali Kota Saksikan langsung Debat Perdana Kandidat Pilwalkot Parepare

27 Oktober 2024
Selanjutnya
Segera, Inaugurasi dan Apresiasi Seni Tahun 2024 BEM FKM Unhas

Segera, Inaugurasi dan Apresiasi Seni Tahun 2024 BEM FKM Unhas

Berita Terbaru

Satu Layar, Sejuta Latar: AERAS Hidupkan Ruang Seni Budaya di SMA 5 Parepare

Satu Layar, Sejuta Latar: AERAS Hidupkan Ruang Seni Budaya di SMA 5 Parepare

7 Desember 2025
Edukasi Sejarah dan Religi, Sekretaris UMPAR Ucapkan Milad Muhammadiyah di Makam KH Ahmad Dahlan

Edukasi Sejarah dan Religi, Sekretaris UMPAR Ucapkan Milad Muhammadiyah di Makam KH Ahmad Dahlan

5 Desember 2025
Bencana Ini Tak Datang Sendiri

Bencana Ini Tak Datang Sendiri

5 Desember 2025
Lapor Pak Wali dan Semangat Baru Pelayanan Publik di Parepare

Lapor Pak Wali dan Semangat Baru Pelayanan Publik di Parepare

4 Desember 2025
Bagian Program Bimbingan Karier, Siswa Kelas 12 SMA Bosowa School Makassar  Internship Program

Bagian Program Bimbingan Karier, Siswa Kelas 12 SMA Bosowa School Makassar Internship Program

3 Desember 2025
Magang di Taiwan, Mahasiswa UMS Rappang Bawa Pulang Ilmu Berharga dan Uang Saku 40 Juta

Magang di Taiwan, Mahasiswa UMS Rappang Bawa Pulang Ilmu Berharga dan Uang Saku 40 Juta

3 Desember 2025
Disaksikan Kasatgas KPK, Pemkot Parepare Perkuat Kolaborasi APIP dan APH Cegah Korupsi

Disaksikan Kasatgas KPK, Pemkot Parepare Perkuat Kolaborasi APIP dan APH Cegah Korupsi

2 Desember 2025
RT/RW dalam Pusaran Klientelisme

RT/RW dalam Pusaran Klientelisme

2 Desember 2025
Ketika Pemberdayaan Berubah Arah: Antara UMKM dan Krisis Identitas Perempuan Muslimah

Ketika Pemberdayaan Berubah Arah: Antara UMKM dan Krisis Identitas Perempuan Muslimah

2 Desember 2025
Tasming Hamid Tegaskan Komitmen Perkuat Pendidikan

Tasming Hamid Tegaskan Komitmen Perkuat Pendidikan

1 Desember 2025

Artikel Lainnya

Media Online Pijar News ini Telah Terverifikasi secara Administratif dan Faktual Oleh Dewan Pers

  • Tentang
  • Redaksi
  • Advertise
  • Kebijakan Privacy
  • Disclaimer
  • Kode Etik
  • Pedoman Pemberitaan
  • Perlindungan Wartawan

©2016 - 2025. Hak Cipta oleh PT. Pijar Media Global.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nasional
  • Ajatappareng
  • Pijar Channel
  • Sulselbar
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Pendidikan
  • Opini
  • Teknologi
  • Kesehatan

©2016 - 2025. Hak Cipta oleh PT. Pijar Media Global.