ENREKANG, PIJARNEWS.COM – Libur lebaran dimanfaatkan kebanyakan orang untuk menikmati waktu berkumpul bersama keluarga. Tidak hanya itu, sebagian orang juga menghabiskan waktu liburnya untuk membawa sanak saudara berkunjung ke kawasan wisata menikmati suasana sejuk dan nyaman bersandau gurau bersama melepas penak.
Untuk itu di hari libur pastinya banyak kawasan wisata baik pantai, dunia fantasi (Dufan), taman bermain dan sebagainya dipadati pengunjung untuk berwisata.
Seperti halnya di Desa Wisata Karangan Latimojong yang terletak di Dusun Karangan, Desa Latimojong, Kecamatan Buntu Batu, Kabupaten Enrekang, ribuan pengunjung dari berbagai daerah datang berkunjung menikmati liburan di tempat ini.
Hal itu diungkapkan oleh Ketua Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Sirandepala Desa Latimojong, Isman saat dikonfirmasi Pijarnews.com, Rabu (26/4/2023). Isman mengungkapkan peningkatan jumlah pengunjung yang datang di Desa Wisata Karangan Latimojong sebelum dan sesudah hari raya idufitri atau masa libur lebaran.
“Untuk pengunjung sebelum lebaran Januari – Maret ada 5.970 orang. Rata-rata 1.990 perbulan,” tulis Isman.
Sedangkan, lanjut dia, jumlah pengunjung setelahnya terhitung 5 hari sejak tanggal 21 hingga 25 April sebanyak 1.668. Secara keseluruhan total pengunjung selama kurang lebih 4 bulan sebanyak 7.638 orang.
Lebih lanjut, Isman mengatakan, yang datang didominasi pengunjung lokal sebaran dari Kabupaten Enrekang. Untuk daerah lain, kata dia, ada dari Makassar, Parepare, Sidrap, Palopo, Majene dan Pinrang.
Desa Wisata Karangan Latimojong sendiri menawarkan spot wisata utama berupa arung jeram yang banyak dinikmati pengunjung. Tidak hanya itu yang menarik dari wisata di sana sebab terletak di bawah kaki Gunung tertinggi di Sulawesi yang menjadi atap Sulawesi yakni Gunung Latimojong. Sehingga spot arung jeram di atas tadi dirasa cukup menentang karena memiliki arus ombak lumayan besar cocok bagi para pengunjung yang menyukai tantangan dengan adrenalin tinggi.
Selain itu, Isman menambahkan, beberapa fasilitas yang didapat oleh pengunjung jika berkunjung yakni fasilitas berupa villa atau penginapan, home stay, penerangan, WiFi, musala, MCK, meja dan kursi, penyewaan alat camp seperti tenda, kompor, nesting, matras dan lainnya.
Bagi kalian yang tertarik berkunjung ke desa wisata ini cukup merogoh kocek untuk biaya registrasi masuk yang diperuntukkan untuk biaya parkir Rp15 ribu per orang.
Sementara untuk penyewaan seperti tenda dan kelengkapan camp lainnya juga untuk villa dan home stay pengunjung dikenakan tarik masing-masing untuk tenda dihargai berbeda bergantung besar dan kapasitas daya tampung tendanya mulai dari harga Rp15 ribu hingga Rp80 ribu permalam. Sementara untuk villa seharga 1 Rp100 ribu/malam dan home stay Rp50 ribu/malam.
Informasi lengkapnya terkait Desa Wisata Karangan Latimojong pengunjung dapat mengecek di Instagram @dewis_karangan_latimojong.
Desa Wisata Karangan Latimojong sendiri juga telah masuk 300 besar dalam Anugrah Desa Wisata Indonesia oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia. (*)
Reporter : Wahyuddin