Seperti diketahui, kata Setiawan, Sulsel merupakan salah satu lumbung pangan nasional di kawasan Indonesia Timur. Sehingga mendapat prioritas untuk suplai pupuk.
Hingga saat ini, kata Wawan, pupuk yang diturunkan sudah terealisasi dan disalurkan ke petani sebanyak 115.914 ton atau sekitar 64%.
Selain jenis NPK, lanjut Setiawan, PT Petrokimia Gresik juga menyalurkan pupuk bersubsidi jenis ZA, SP-36 dan Petroganik, yang masing- masing sudah tersalurkan 41.227 ton atau 75% dari alokasi, 28.619 atau 91% dan 7.380 atau 50%.
Bukan hanya itu, PT Petrokimia Gresik juga menyediakan pupuk non subsidi untuk memenuhi kebutuhan petani yang tidak terdaftar dalam skema subsidi, maupun di daerah yang alokasi subsidinya telah habis.