PAREPARE, PIJARNEWS.COM –- Dua partai besar di Kota Parepare yakni DPD Partai Amanat Nasional (PAN) dan DPD II Partai Golkar Kota Parepare dinyatakan belum memenuhi syarat verifikasi faktual yang dilakukan KPU Kota Parepare.
PAN yang memiliki empat kursi di DPRD Kota Parepare itu, dinyatakan belum memenuhi syarat. Sebab, bendahara PAN Kota Parepare, Musdalifah Pawe tidak dapat memperlihatkan KTP-Elektronik miliknya. Juga, jumlah keterwakilan perempuan pada kepengurusan tidak mencukupi 30 persen.
“Pada verifikasi kepengurusan, ada beberapa pengurus yang KTP dan kartu tanda anggotanya ditemukan tidak sesuai. Ini bukan akhir, karena masih ada waktu masa perbaikan,” kata Komisioner KPU Kota Parepare, Divisi SDM dan Parmas, Mursalin Muslimin, usai dilakukan verifikasi, di Kantor DPD PAN, Jalan Andi Sinta, Kelurahan Lakessi, Kecamatan Soreang, Kamis (1/2).
Ditempat yang sama, Ketua DPD PAN Kota Parepare, Andi Firdaus Djollong mengatakan, adanya kesalahan ketik saat penginputan data pada Sistem Informasi Partai Politik (Sipol), sehingga ditemukan perbedaan saat diverifikasi. “Bendahara saya baru tiba dari umroh. KTP elektroniknya itu tercecer di tanah suci. Besok kita akan langsung perbaiki,” ungkap Firdaus yang juga Wakil Ketua II DPRD Kota Parepare ini.
Terpisah, Komisioner KPU Kota Parepare, Divisi Hukum, Hasruddin Husain yang turut hadir memverifikasi DPD II Partai Golkar Kota Parepare mengatakan, Partai Golkar Parepare dinyatakan belum memenuhi syarat verifikasi. Penyebabnya, Bendahara Partai Golkar Kota Parepare tidak hadir saat tim verifikasi KPU Kota Parepare menyambangi kantor partai pemilik 5 kursi di DPRD Kota Parepare, di Jalan Beringin No 2, Kelurahan Bumi Harapan, Kecamatan Bacukiki Barat.
“Katanya, bendahara Partai Golkar sedang berobat di luar daerah. Jumlah keterwakilan perempuan juga tidak memenuhi syarat 30 persen. Untuk itu, Partai Golkar harus memperbaiki dan harus menghadirkan bendaharanya pada masa perbaikan, sesuai apa yang diamanatkan Undang-Undang,” ungkap Hasruddin.
Ketua Koordinator Kepartaian DPD II Partai Golkar Parepare, Muh Yusuf MR saat ditemui usai verifikasi mengatakan, Bendahara Partai Golkar berhalangan hadir sebab pada tanggal (29/1) lalu, sudah berangkat ke Malaysia untuk berobat. “Tapi kita sudah sampaikan dengan tim verifikasi bahwa, bendahara kami, tanggal 5 nanti sudah datang,” imbuhnya. (mul/alf)