PAREPARE, PIJARNEWS.COM — Wali Kota Parepare, Taufan Pawe menugaskan camat dan lurah agar proaktif menuntaskan sekira 48 ribu Surat Pemberitahuan Pajak Terutang (SPPT) Pajak Bumi dan Bangunan (PBB) tahun 2022.
Hal itu Taufan Katakan di Ruang Pola pada kegiatan Penyerahan Daftar Himpunan Ketetapan dan Pembayaran (DHKP) PPT PBB tahun 2022, Selasa (17/05/2022).
“Tidak ada pilihan lain. Semua harus bergerak. Ini demi peningkatan PAD (Pendapatan Asli Daerah : red) kita. Kegiatan ini adalah titik star awal untuk melihat kesuksesan pemerintahan itu sendiri,” tegas Taufan Pawe.
Wali Kota dua periode itu mengatakan, target yang harus dicapai yakni Enam Miliar. Itu, sambung Taufan, harus dicapai maksimal hingga tanggal 30 September.
“Yang harus kuat terlebih dahulu adalah sistem dan sub sistem kita. Saya yakin ini bisa kita capai. Apalagi jika camat dan lurah membuat planning dan strategi dalam mendekati wajib pajak,” tambahnya.
Ketua DPD I Golkar Sulsel itu juga menambahkan, guna memaksimalkan capaian itu, ia bahkan menyusunkan strategi bagi camat dan lurah.
“Camat dan para lurah harus ada strategi. Salah satunya dengan cara harus bentuk tim untuk mendekatkan wajib pajak. Kemudian, harus aktif mengetahui transaksi di wilayahnya dan arahkan ke Camat dalam hal sebagai PPAT,” urainya.
Sebagai informasi, pada kegiatan itu juga dilakukan dengan pembayaran perdana PBB. Wali Kota Parepare, Taufan Pawe dan Wakilnya Pangerang Rahim dan juga Ketua DPRD Parepare, Andi Nurhatina Tipu yang juga hadir pada kegiatan itu, menjadi pembayar perdana PBB. (Adv)
Editor : Mulyadi Ma’ruf