PAREPARE, PIJARNEWS.COM — Ratusan peserta turnamen domino Wali Kota Cup 2025 di Parepare, Sulawesi Selatan, mendatangi Mapolres Parepare. Mereka melaporkan dugaan penipuan terkait batalnya turnamen yang membuat uang pendaftaran ribuan peserta belum dikembalikan.
“Sudah ada sejumlah aduan yang kami terima dari peserta yang merasa dirugikan. Saat ini, kasus masih dalam tahap penyelidikan,” kata Kapolres Parepare, AKBP Indra Waspada Yuda, kepada wartawan, Kamis (18/9/2025).
Kapolres Indra mengatakan tim penyidik sudah mulai bekerja mengumpulkan keterangan dari para peserta dan panitia. Polisi akan meningkatkan status kasus ke tahap penyidikan jika ditemukan unsur pidana.
Indra menjelaskan, proses penyelidikan difokuskan pada dua hal utama yakni alasan uang pendaftaran belum dikembalikan dan penyebab turnamen tidak tuntas digelar. Polisi juga menelusuri delapan nomor rekening yang diduga digunakan panitia untuk menerima pembayaran.

“Kami butuh keterangan dari semua pihak agar kasus ini jelas. Selama masih ada peserta yang belum menerima uangnya kembali, proses penyelidikan akan terus berjalan,” tegasnya.
Polisi mengakui ada kendala karena banyak peserta berasal dari luar daerah, namun beberapa calon peserta sudah bersedia datang ke Parepare untuk memberikan keterangan.
Sebagai informasi, Turnamen Domino Wali Kota Cup 2025 yang seharusnya digelar pada 6–7 September di Lapangan Andi Makkasau, Parepare, berakhir ricuh. Ajang yang diikuti 1.492 pasang peserta dari 18 provinsi ini akhirnya dibatalkan pada Minggu (7/9/2025) setelah kericuhan terjadi.(*)
Reporter: Faizal Lupphy.















