• Tentang Kami
  • Tim Pijarnews
  • Kerjasama
Minggu, 15 Juni, 2025
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Pijar News
  • Nasional
  • Ajatappareng
  • Pijar Channel
  • Sulselbar
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Pendidikan
  • Opini
  • Teknologi
  • Kesehatan
Pijar News
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Utama Budaya dan Sastra

Esai : Mendekatkan diri dengan Kelurahan Watang Bacukiki Kota Parepare, Awas Jatuh Cinta!! (1)

Dian Muhtadiah Hamna Editor: Dian Muhtadiah Hamna
07:18, 14 November 2022
di Budaya dan Sastra
Waktu Baca: 3 menit

 

Oleh : Rizal (Mahasiswa KPM IAIN Parepare)

Kelurahan Watang Bacukiki, yang merupakan bagian dari wilayah kecamatan Bacukiki dengan wilayah terluas menyimpan banyak kekayaan dan sejarah, berbatasan langsung dengan Kabupaten Sidrap dan Kabupaten Barru. Kota Parepare yang menyimpan banyak sejarah yang unik dan sangat menarik untuk diketahui, baik dari segi tempat bersejarah maupun cerita turun temurun masyarakat yang masih terjaga dan patut untuk di ulik dan di lestarikan.

Tapi penulis kali ini  belum membahas terkait budaya dan  sejarah Kota parepare di Bacukiki, tetapi akan membahas salah satu wilayah di Kelurahan Watang Bacukiki yang juga memiliki peluang dan potensi jika diupayakan dan dimaksimalkan. “ RW IV Mangimpuru”, nama yang mungkin masih awam bagi masyarakat yang berada di luar wilayah kelurahan Watang Bacukiki dan penulis akan memberikan informasi dan data lebih lanjut, ikuti setiap tulisan yang update setiap saat.

Sebelum kami mengenal RW Mangimpuru, pemuda dengan jumlah 11 orang ini mendapat tugas mengabdi kepada masyarakat yang merupakan persyaratan wajib untuk mereka tempuh dalam menyelesaikan studi pendidikan dan mereka memutuskan untuk melakukan pengabdian di salah satu kelurahan yang terletak di Kecamatan Bacukiki yaitu Kelurahan Watang Bacukiki. Alasan kami tertarik dengan Kecamatan Bacukiki dan Kelurahan Watang Bacukiki bukan karna hanya sejarah dan budayanya saja, tetapi banyak juga potensi-potensi kekayaan alam yang bisa masyarakat olah dan manfaatkan dengan baik.

Baca Juga

Rizkyanti, Jurnalis Pijarnews.com Lulus Cumlaude Lewat Jalur Publikasi Ilmiah di IAIN Parepare

Ulas Literasi Al-Qur’an dan Karakter Siswa, Dosen IAIN Parepare Ini Raih Gelar Doktor

Tidak hanya itu, dengan potensi alam tersebut, Bacukiki juga mampu dijadikan sebagai destinasi kota wisata yang ada di kota parepare. Sinergitas antara pemerintah dan masyarakat sangat dibutuhkan untuk bisa memperkenalkan sekaligus mengeksplorasi kekayaan tersebut.

Bagi orang awam ketika mendengar Kecamatan Bacukiki adalah bagian dari Kota Parepare pasti berimajinasi bahwa daerah tersebut besar dan maju baik dari segi infrastruktur, pembangunan, pendidikan, teknologi dan lain-lain. Hal itu disampaikan masyarakat atas pandangan mahasiswa dari luar daerah yang melakukan kegiatan KKN dan mengatakan hal tersebut ketika hendak pertama kali ingin memasuki wilayah dari Kecamatan Bacukiki. Namun hal dan imajinasi  itu hanya berlaku di bagian perkotaan saja, tidak mencakup ke seluruh bagian wilayah Kota Parepare, salah satunya adalah wilayah Kecamatan Bacukiki yang masih tetap terjaga keasliannya baik dari segi lingkungan, adat dan budaya masyarakat begitupun kesuburan alam dan tanah. Pembaca dapat mengimajinasikan daerah Kecamatan Bacukiki, Khususnya pada daerah Kelurahan Watang Bacukiki seperti pedesaan-pedesaan pada umumnya, hijau dan subur.

Jika pertama kali memasuki wilayah Kecamatan Bacukiki, kalian akan menjumpai gapura besar bertuliskan selamat datang, di suguhkan dengan pemandangan dan tumbuhan hijauan, perbukitan, dan gunung-gunung. Beberapa batu yang besarnya menghampiri rumah juga akan kalian temui, ada juga batu besar sebagai simbolis dan ciri khas daerah letaknya berada di tengah jalan yang akan kalian jumpai ketika masuk kedalam. Informasi yang kami dengar disana, Bacukiki yang menyimpan sejarah juga merupakan bekas pelabuhan dan kerajaan, dengan data peninggalan dan informasi yang kami dapat sepenuhnya bersifat informatif berdasarkan apa yang kami dapat dari hasil observasi, pendataan, dan wawancara di masyarakat setempat.

Kami rasakan perlakuan masyarakat sangat ramah dan rutinitas kegiatan masyarakat disana setiap hari dalam hal kegiatan bersosial adalah setiap hari jumatnya yaitu melakukan kerja bakti, membersihkan pekarangan rumah, dan area sekitar jalan masuk Kantor Kelurahan Watang Bacukiki agar terbebas dari sampah-sampah plastik yang bisa membuat lingkungan tercemar.

Salah satu alasan mengapa pemerintah Kota Parepare memilih Kecamatan Bacukiki menjadi perwakilan ketika ada lomba kebersihan tingkat provinsi karena wilayah Bacukiki selain wilayah yang hijau, juga merupakan wilayah yang dijaga kebersihannya sebagai wilayah yang terbebas dari kumuh. Ketika mewakili Kota Parepare dalam lomba kebersihan selalu mendapatkan penghargaan dan juara. Bahkan , hal itu dibuktikan dengan sinergitas pemerintah kelurahan, RW/RT, dan masyarakat sekitar bergotong royong melakukan jumat bersih sekali dalam seminggu.

Jika kita meninjau dalam perspektif ekonomi, keberhasilan suatu daerah dapat dilihat dan diukur dari prestasi yang diraih dan tantangannya adalah pengembangan potensinya, tentunya kualitas SDM masyarakat sangat diperlukan. Begitupun sebaliknya, kemakmuran dan kesejahteraan masyarakat dapat dilihat dari seberapa besar usaha pemerintahan untuk memberi dukungan dalam mata pencaharian sebagai kebutuhan hidup dan pemberdayaan masyarakat sebagai senjata agar memiliki kualitas untuk mampu bersaing. Sumber daya alam yang melimpah merupakan peluang yang sangat besar jika masyarakat ataupun pemerintah mampu melihat dan memanfaatkannya. Sumber daya alam yang melimpah sebagai modal awal yang dijadikan sebagai bahan baku untuk memproduksi

Kelurahan Watang Bacukiki dianugerahi sumber daya alam yang subur dan melimpah. Dengan lahan yang luas dan subur inilah masyarakat mampu memanfaatkannya sebagai mata pencaharian untuk memenuhi kebutuhan hidup, dijadikan sebagai lahan untuk membajak sawah yang nantinya akan di jadikan tempat menanamsuatu barang yang bisa di perkenalkan bahkan ditingkatkan nilai jualnya.

Mayoritas penduduk Kelurahan Watang Bacukiki adalah bermata pencaharian sebagai petani. Ada juga petani tambak, peternak, berkebun dan masih banyak lagi. Namun penghasilan yang paling besar di Kelurahan Watang Bacukiki adalah hasil dari sawahnya.

Penulis saat ini hanya memberikan gambaran dan hal apa saja yang ada di Kecamatan Bacukiki, membutuhkan waktu dan mengenal lebih dalam  agar bisa jatuh cinta di Kelurahan Watang Bacukiki. Adapun penjelasan, pembahasan, dan penelusurah lebih mendalam terkait dengan adat budaya dan kehidupan masyarakatnya akan kami bahas di tulisan selanjutnya dan begitupun faktor-faktor keberhasilan ataupun kendala dari masyarakat yang berada di Kelurahan Watang Bacukiki. (*)

Terkait: EsaiIAIN Parepare

BERITA TERKAIT

Rizkyanti, akrab disapa Ekky, mahasiswa Program Studi Manajemen Keuangan Syariah, Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI), IAIN Parepare yang merupakan jurnalis Pijarnews.com dan Lulus Cumlaude di IAIN Parepare

Rizkyanti, Jurnalis Pijarnews.com Lulus Cumlaude Lewat Jalur Publikasi Ilmiah di IAIN Parepare

14 Juni 2025

Ulas Literasi Al-Qur’an dan Karakter Siswa, Dosen IAIN Parepare Ini Raih Gelar Doktor

11 Juni 2025
FORBES (Forum Beasiswa) IAIN Parepare dan UKM Seni ANIMASI (Aliansi Mahasiswa Seni), yang melakukan eksplorasi budaya di berbagai situs sejarah dan wisata budaya di Soppeng

Pasere dan Warisan Budaya yang Dilestarikan: Menyulam Nilai dalam Jejak Tour Budaya UKM Seni ANIMASI dan FORBES di Kabupaten Soppeng

5 Juni 2025

Andi Yuliani Paris Beberkan Deretan Program Pro Rakyat untuk Sulsel di IAIN Parepare

4 Juni 2025
Muh Fachrul Ananta

Mahasiswa: Dari Harapan Rakyat Menuju Stigma Mahasewa

1 Juni 2025
Promovendus Alfiansyah Anwar mempertahankan disertasinya dalam Sidang Terbuka Promosi Doktor yang digelar di lantai 1 Gedung Pascasarjana UIN Alauddin Makassar, Rabu (28/5/2025)

Teliti Etika Penyiaran dalam Program Keagamaan, Direktur Pijarnews.com Alfiansyah Anwar Raih Gelar Doktor Cumlaude di UIN Alauddin Makassar

29 Mei 2025
Selanjutnya

Andi Sudirman Resmikan Ruas Pinrang-Rappang Sepanjang 3,3 KM

BERITA POPULER

  • Wali Kota Parepare Tasming Hamid Mutasi 16 Pejabat, Ini Nama-namanya

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Ustaz Abdul Latief Raih Gelar Doktor di UIN Alauddin Makassar, Teliti Modul Pembelajaran Kitab Kuning

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Dari Mario ke Negeri Sakura, Perjalanan Bardi Arifin Merawat Sapi Ikon Kelas Dunia

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Malino Dulu Sejuk, Kini Terancam: Refleksi di Hari Lingkungan Hidup Sedunia

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Andini Firna Aryanti, Pencetus Kepemimpinan Perempuan Pertama UKM Seni dan Budaya Talas Unismuh

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Umurnya Sudah 66 Tahun, Pria di Parepare Ini Ditangkap Diduga Rudapaksa Anak di Bawah Umur

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Alfiansyah Anwar Raih Predikat Gemilang, Penguji Tak Kuasa Tahan Haru

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • PDAM Gandeng BBPJN dan Pemkot Makassar Bahas Koneksi Pipa untuk Utara-Timur Kota

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pemkab Sidrap Tata Taman Usman Isa

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pemprov Sulsel Tindak Tegas Tujuh Tempat Hiburan Malam Tak Berizin di Makassar

    0 shares
    Share 0 Tweet 0

Media Online Pijar News ini Telah Terverifikasi secara Administratif dan Faktual Oleh Dewan Pers

  • Tentang
  • Redaksi
  • Advertise
  • Kebijakan Privacy
  • Disclaimer
  • Kode Etik
  • Pedoman Pemberitaan
  • Perlindungan Wartawan

©2016 - 2025. Hak Cipta oleh PT. Pijar Media Global.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password?

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In

Add New Playlist

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Nasional
  • Ajatappareng
  • Pijar Channel
  • Sulselbar
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Pendidikan
  • Opini
  • Teknologi
  • Kesehatan

©2016 - 2025. Hak Cipta oleh PT. Pijar Media Global.