GOWA, PIJARNEWA.COM– Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP) kembali menggelar kegiatan Apresiasi Calon Lembaga Sertifikasi Profesi (CLSP) secara daring melalui Zoom Meeting pada Rabu (23/07/2025). Kegiatan ini merupakan bagian penting dari tahapan pendirian LSP menuju perolehan lisensi resmi dari BNSP.
Dalam kegiatan tersebut, UIN Alauddin Makassar, yang turut hadir sebagai salah satu CLSP, diwakili oleh Prof. Dr. Nur Hidayah, S.Kep., Ns., M.Kes., selaku Direktur LSP UIN Alauddin Makassar, memaparkan kesiapan lembaganya dalam memenuhi seluruh persyaratan pendirian LSP.
Paparan tersebut mencakup aspek visi-misi, legalitas, potensi sertifikasi, dukungan asosiasi profesi, ketersediaan asesor, sarana dan prasarana, serta program kerja lima tahun ke depan sesuai dengan ruang lingkup yang ditetapkan oleh BNSP
Kegiatan ini dihadiri langsung oleh Komisioner BNSP, Prof. Dr. Amilin, M.Si., yang dalam sambutannya menegaskan bahwa proses presentasi kesiapan CLSP merupakan tahap penting dan strategis dalam pembentukan LSP.
Ia menekankan perlunya kesiapan organisasi, dukungan industri, dan kesesuaian standar kompetensi yang akan dijalankan oleh masing-masing calon LSP.

“Presentasi ini bukan hanya formalitas, tetapi bentuk komitmen institusi untuk menghadirkan LSP yang kredibel dan relevan dengan kebutuhan industri,” ujar Prof. Amilin.
Dalam paparan LSP UIN Alauddin Makassar, ditunjukkan pula langkah-langkah konkret yang telah dilakukan, termasuk penyusunan skema sertifikasi, dokumen yang telah disiapkan serta rencana strategis kedepannya.
UIN Alauddin menegaskan bahwa pendirian LSP ini akan menjadi fondasi penting dalam menjembatani lulusan dengan pasar kerja berbasis sertifikasi kompetensi.
Kegiatan ini mempertegas komitmen UIN Alauddin Makassar dalam menghadirkan lulusan yang tidak hanya berilmu, tetapi juga memiliki kompetensi yang tersertifikasi dan siap bersaing secara profesional di era global.


















